CoffeeMix, Boston - Bom meledak di garis akhir ajang lari Marathon di Boston, Amerika Serikat. Diungkapkan Syamsir Alam, situasi di AS kini dirundung duka mendalam.
Dua bom meledak di dekat garis finish Boston Marathon, Amerika Serikat, Senin (15/4/2013) waktu setempat. Tiga orang dinyatakan tewas akibat ledakan tersebut, salah satunya anak kecil berusia delapan tahun.
134 orang saat ini dirawat di rumah sakit, 17 diantaranya dalam keadaan kritis dan 17 orang dalam kondisi serius. Sebanyak delapan anak kecil terluka akibat ledakan itu.
Pesepakbola Indonesia yang saat ini berkiprah di ajang Liga MLS Amerika Serikat bersama DC United, Syamsir Alam, mencoba menggambarkan situasi di AS saat ini.
"Ya sangat sedih dan berduka. Situasi di Amerika Serikat agak tegang. Di Washington terlihat beberapa penjagaan ketat," katanya saat dihubungi wartawan, Selasa (16/4/2013) WIB.
“Saya Insya Allah tidak takut dan tidak mau takabur juga. Semua kita kembalikan lagi kepada Allah SWT,” ia menyambung.
Boston Marathon adalah even lari tertua di Amerika Serikat yang digelar sejak tahun 1897. Even ini rutin digelar setiap tahunnya dan mampu menyedot puluhan ribu peserta. Dikutip dari inilah.com.
Judul : Syamsir Alam: Pasca Bom Boston, AS Dirundung Duka
Isi : CoffeeMix, Boston - Bom meledak di garis akhir ajang lari Marathon di Boston, Amerika Serikat. Diungkapkan Syamsir Alam, situasi di AS ki...